Tips Sebelum Merencanakan Kuliah Di Luar Negeri

 Apa kabar para pembaca?

Dalam tulisan kali ini saya akan menuliskan tips yang menurut saya penting untuk dibagikan kepada para pembaca blog pribadi ini, pembahasannya tidak berat kok, tentang tips sebelum kamu merencanakan kuliah di luar negeri. apa saja sih tipsnya,. mari simak berikut ini:

1. Jangan Ragu.

Ketika kamu sudah merencanakan untuk kuliah di luar negeri maka kamu harus yakin bahwa semua persyaratan bisa kamu penuhi, semua halang rintangan dapat kamu selesaikan tepat waktu, tidak boleh ragu antara bisa atau ga ya, bisa atau ga ya, kamu harus yakin 100% bahwa kamu bisa. kegagalan itu pasti ada, karena itu sebagian dari proses, tetapi lewati semua kegagalan tersebut dengan penuh keyakinan maka kamu akan berhasil.

2. Quadrupple W (Why, What, Where, and When)

Nomer 2 adalah pertanyaan-pertanyaan yang sangat dasar dimana kamu sendiri harus bisa menyelesaikannya sebelum kamu memulai kuliah, 4W diatas di artikan sebagai berikut:
a. Why (Kenapa)
kamu harus tau, kenapa kamu milih jurusan itu dan kenapa kamu memilih kampus tujuan kamu?
apakah karena peluang kerjanya?, apakah karena nama besar kampusnya?, apakah karena ranking dunianya bagus? dan lain-lain.

b. What (Apa)
Kamu harus tau, apa jurusan yang mau kamu ambil, apa jenis pembelajaran yang mau kamu ambil, apakah jarak jauh?, apakah tatap muka secara langsung?, apakah tesisnya menggunakan penelitian secara piloshopi atau by research?. apakah pakai biaya sendiri atau beasiswa? dan lain-lain.

c. Where (dimana)
kamu harus tau dimana kamu akan melanjutkan kuliah?, dimana kamu akan tinggal apakah di apartment atau menyewa tempat tinggal tersendiri atau tinggal di dormitory / asrama yang disediakan oleh universitas?, di negara mana kamu akan lanjut kuliah?, dimana kamu akan mengajak kelauarga kamu ikut serta kuliahnya atau tinggal di rumah saja di indonesia? dan lain-lain.

d. When (Kapan)
Kamu harus tau kapan kamu akan memulai kuliah?, kapan kamu harus mengumpulkan berkas yang di butuhkan untuk mendaftar kampus tujuan? kapan kamu harus test TOEFL / IELTS? kapan kamu mulai menyicil berkas-berkas yang akan di bawa ke negara tujuan, lapor ke KBRI, lapor ke kampus tujuan, lapor ke penyedia beasiswanya ?. dan lain-lain.

3. How (bagaimana)

Bagaimana kamu menyiapkan semua berkas yang dibutuhkan untuk melamar beasiswa atau mendaftar ke universitas tujuan, seperti berkas ijazah, transkip nilai, surat referensi dari atasan atau dari orang yang memiliki wewenang, berkas TOEFL/IELTS, bagaimana kamu menulis motivation letter. dan lain-lain.

4. Get Scholarship (Beasiswa)

Kamu harus ketahui bahwa ada beberapa syarat yang harus kamu penuhi untuk dapat beasiswa, ada beasiswa penuh, ada beasiswa sebagian, ada beasiswa yang mengcover kuliahnya saja, ada beasiswa yang mengcover biaya hidup serta bawa pasangan dan lain-lain.

syarat mengajukan beasiswa juga adaa yang harus memiliki LOA terlebih dahulu seperti beasiswa LPDP, Dikti, Diknas, Flinders dari Belgia dan lain-lain.

ataupun beasiswa yang harus kamu lamar dahulu sebelum melamar ke universitas tujuan untuk lanjut kuliah, seperti beasiswa Fullbright, Tukriye Burslari, Stipendum Hungaricum) dan lain-lain.

5. Dont Give Up. (Jangan Menyerah)
Memang proses untuk lanjut kuliah di luar negeri itu sangat banyak dan melatih kita untuk kemandirian, salah satunya point ketika kita gagal, kita tidak boleh menyerah, harus terus dan terus berjuang memperjuangkan apa yang kita mimpikan, jika gagal 1 langkah maka kita harus memperbaiki 2, tiga langkah untuk lebih maju dan akhirnya dapat beasiswa yang di idamkan atau biaya sendiri dengan memilih universitas idaman di negara yang di tuju.

Terima kasih sudah mampir, jika ada yang berbeda silahkan di tuliskan di kolom komentar ya.

Salam sukses.